Hal itu disampaikan Surya Effendi saat menjadi narasumber diacara Podcast Media Center Haji (MCH) di Embarkasi Asrama Haji Medan pada 17 Mei 2025.
"pelayanan one stop service itu bagus, itu pelayanan satu pintu terpadu, jamaah yang datang dari daerah tidak menunggu berlama-lama diperiksa langsung cepat lah pelayanannya, mudah-mudahan bisa terus ditingkatkan. Pelayanannya lebih baik dari tahun sebelumnya," ungkap Surya Effendi.
Layanan tersebut dimulai dari pemeriksaan kesehatan, penyerahan surat panggilan masuk haji (SPMA), penyerahan boarding pass, pembagian gelang, pembagian paspor, pembagian living cost, pembagian kamar dan dalam one stop service ini juga dibedakan pelayanan antara jamaah laki-laki dengan Perempuan sehingga dapat mengefisienkan waktu.
Saat ditanya host podcast MCH PPIH Embarkasi Medan Siti Rahayu terkait latar belakang terbentuknya Formaji, Surya menjelaskan terbentuk saat musim haji tahun 2024 lalu, sebagai komitmen terus terlibat dalam peliputan serta menyajikan informasi dan berita penyelenggaraan ibadah haji.
"Forum Media Haji atau Formaji Sumut ini sebenarnya terbentuknya musim haji tahun lalu, jadi masih baru, saat ini baru 2 tahun. jadi saat teman-teman wartawan jurnalis berkumpul meliput kegiatan penyelenggaraan ibadah haji di embarkasi asrama haji Medan. Kita ingin terus berkontribusi dan berkomitmen terlibat dalam proses penyelenggaraan ibadah haji dari awal hingga akhir sehingga bisa menyampaikan dan menyajikan berita dan informasi akurat fakta kepada masyarakat," kata Surya.
Surya Effendi yang sudah 20 tahun terlibat peliputan haji mengakui pelayanan ibadah haji yang diamanahkan kepada PPIH Embarkasi Medan setiap tahunnya semakin membaik khususnya semakin mudahnya para jurnalis mendapatkan informasi yang akurat terkait penyelenggaraan ibadah haji.
"saya sudah 20 tahun ya meliput haji, saya pribadi melihat pelayanan ibadah haji setiap tahunnya semakin membaik ya, kita jurnalis semakin mudah mendapatkan informasi haji. yah... seperti pelayanan one stop service ini ya, semakin bagus dan baik, tentunya harus terus ditingkatkan kan lagi setiap tahunnya," pungkasnya.
Selama liputan haji, Surya Effendi jurnalis harian Waspada ini pun mengakui banyak suka duka yang sangat menarik dari sejarah perjuangan para jamaah calon haji yang membuat dirinya termotivasi untuk menuliskan kisah inspiratif dan berharap dapat memotivasi masyarakat melalui tulisannya.
" yang menarik ya, bagaimana proses perjuangan, dan pengorbanan para jamaah haji dari berbagai kalangan, ada petani, tukang becak, penjual pisang goreng bahkan ada juga orang yang tidak mampu atas izin Allah dengan menabung selama puluhan tahun, dengan keadaan ekonomi yang pas-pasan bahkan tidak mencukupi tapi, mampu membayar ongkos haji yang jumlahnya tidak kecil dengan uang hasil keringatnya sendiri, hal ini menarik untuk kita ungkapkan kepada masyarakat luas agar mereka terinspirasi juga," ungkap Surya.
Surya juga berharap para wartawan dapat terus dilibatkan dalam seluruh aspek penyelenggaraan ibadah haji agar selalu mendapat informasi yang akurat, objektif sesuai fakta dilapangan yang bisa disampaikan kepada masyarakat.
ia juga mengharapkan agar wartawan yang sudah puluhan tahun terlibat dalam liputan haji, jika bisa setiap tahunnya 1 orang dapat diberangkatkan ke tanah suci.
"kalau kedepannya kita berkeinginan, eh ini kan setiap tahun, kan mungkin ada kawan-kawan yang udah puluhan tahun bertugas jadi kita ingin setiap tahun tuh ada dari embarkasi Medan, jurnalis yang berangkat mungkin bisa berangkat lah setiap tahun itu keinginan kita makanya forum ini kita bentuk supaya kita juga terlibat menyampaikan informasi," harap Surya.
Selain itu, Surya juga berharap agar seluruh petugas yang terlibat di Embarkasi Medan, mulai dari Imigrasi, Kanwil Kemenag Sumut, aparat keamanan harus saling bersinergi dan mendukung, khususnya kepada wartawan yang juga ikut andil dalam mensukseskan penyelenggaraan ibadah haji.
" kalau Kami jurnalis memang beritanya harus akurat fakta karena bisa mempengaruhi pembaca, kan jadi supaya objektif kita juga kan di embarkasi Medan nih banyak yang terlibat mulai dari kanwil Kemenag, imigrasi, udara ada Garuda, darat ada DAMRI, dan aparat keamanan harus saling bersinergi dan saling mendukung khususnya kepada wartawan yang juga ikut terlibat dalam tugas penyelenggaraan ibadah haji ini, kalau sudah baik begitu kan, informasi kepada masyarakat juga jadi baik," ucap Surya.
Surya Effendi yang juga tergabung dalam keluarga besar Pewarta Foto Indonesia (PFI) Medan mengajak para jamaah haji untuk menjaga sikap, sifat, kelakuan, dan etika baik saat di tanah suci maupun saat kembali ke tanah air dan kampung halaman.
"kami pun berharap karena ini tamu istimewa tamu Allah jadi kita harus jaga sifat kelakuan kita santun dan etika, baik saat di tanah suci maupun saat kembali ke tanah air dan kampung halamannya, semoga para jamaah haji bisa mendapat predikat mabrur dan mabruroh, sehat dan selamat saat menjalankan ibadah haji maupun saat kembali ke tanah air," ungkap Surya Effendi saat dihubungi awak media melalui seluler WhatsApp pada Selasa (20/5/2025). (Red Formaji)
